Pelayanan Fisioterapi

Pelayanan Fisioterapi

Menurut DepKes RI adalah suatu pelayanan kesehatan yang ditujukan untuk individu/kelompok dalam upaya mengembangkan, memelihara & memulihkan gerak & fungsi sepanjang daur kehidupan dengan menggunakan modalitas fisik, agen fisik, mekanis, gerak & komunikasi.

Tenaga yang melakukan fisioterapi disebut FISIOTERAPIS.

Kegunaan Fisioterapi:
Untuk memperbaiki, mengembangkan & memelihara gerak & kemampuan fungsi manusia oleh karena sakit, cidera & penuaan pada otot, ligamen, saraf, tulang & juga masalah kesehatan wanita serta keadaan usia lanjut (geriatri)

Contoh kondisi yang perlu penanganan fisioterapi pada :

1.	Otot/tendon	:	nyeri otot/mialgia seperti spasme/ketegangan otot, sprain, strain, dll.
2.	Saraf	:	Stroke (hemiplegi, hemiparese)
3.	Tulang	:	Patah tulang & kondisi setelah operasi patah tulang
4.	Hidung	:	Sinusitis
5.	Kesehatan wanita	:	Infeksi kandungan, gangguan reproduksi
6.	Usia lanjut/geriatri	:	kemunduran gerak & fungsi tubuh

Modalitas fisioterapi yang ada di Pusat Diagnostik Budi Sehat secara umum :

1.	Short Wave Diathermy (SWD)	:	terapi panas penetrasi dalam dengan menggunakan gelombang elektromagnetik dengan frekwensi 27,12 MHz.
2.	Electrical Stimulasi (ES) / Stimulasi Listrik	:	terapi dengan menggunakan stimulasi listrik arus frekwensi rendah untuk stimulasi otot rangka.
3.	Traksi lumbal  & traksi cervical	:	upaya pengobatan dengan menggunakan modalitas mekanik tarikan longitudinal yang diterapkan pada lumbal & cervical
4.	Ultra Sound (US)	:	terapi dengan menggunakan gelombang suara ultra frekwensi 1/3 MHz.
5.	Infra Red (IR)	:	modalitas panas superficial dengan menggunakan sinar infra merah
6.	Non Alat : teknik manipulasi, massage dan exercise	:	upaya pengobatan dengan menggunakan manipulasi tangan